Perkembangan teknologi memang menyenangkan. Salah satunya di bidang telekomunikasi bergerak. Dulu Hand Phone (HP) merupakan barang langka yang hanya dimiliki orang-orang berduit. Kini, bahkan tukang becak langganan pembantu saya punya HP. Teknologinya juga berkembang amat cepat. Ketika telekomunikasi bergerak masih menggunakan sistem Nordic Mobile Telephone (NMT) dan Advanced Mobile Phone System (AMPS), dan Global System for Mobile Communications (GSM) generasi 1, penggunaannya hanya dibatasi pada komunikasi suara saja. GSM lalu berevolusi ke generasi 2 dimana transmisi data dimungkinkan untuk dilakukan melalui jaringan GSM dengan teknologi Circuit Switched Data (CSD). Implementasi sederhana dari transmisi data pada GSM generasi 2 ini adalah fitur sejuta umat, Short Message Service (SMS), dan fitur Fax/Data untuk browsing internet hingga kecepatan 9.6 Kilobit per second (Kbps) atau setara dengan 1.2 Kilo Bytes per second (KBps).
GSM lalu berevolusi lagi menjadi GSM generasi 2.5 dimana transmisi data berdasar paket dengan kecepatan tinggi dapat dilakukan melalui gelombang radio (GPRS - General Packet Radio Services). GPRS memungkinkan pengguna GSM menjelajahi Internet dengan kecepatan teoritis s/d 154 Kbps, meskipun pada prakteknya hanya di kisaran 30-40 Kbps. Evolusi terbaru GSM adalah GSM generasi 3, atau lebih dikenal dengan 3G. Dengan 3G, baik Wideband-Code Division Multiple Access (W-CDMA) maupun Universal Mobile Telephony Service (UMTS), transmisi data di jaringan GSM dapat mencapai kecepatan 384 Kbps.
Saya masih ingat waktu saya pertama kali mencoba menjelajahi internet di HP Siemens S35 bapak saya tahun 2001an. Waktu itu saya menggunakan kartu proXL (sekarang XL) dan menggunakan CSD dengan memanggil ke 8998, dial-up number proXL. Apa yang terjadi? Saya jengkel setengah hidup. Untuk meload wap.1rstwap.com, rasanya butuh waktu seumur mati sebelum selesai. Pada saat itulah saya berpikir bahwa aplikasi Wireless Application Protocol (WAP) over CSD untuk browsing internet hanya marketing gimmick operator dan pembuat HP saja. Betapa tidak? Siapa yang mau mengeluarkan uang 700 Rupiah/menit hanya untuk uring-uringan menunggu page tidak segera keluar?
Ketika teknologi GPRS tiba di Indonesia, dipelopori oleh operator Indosat Multi Media Mobile (IM3), marketing gimmick WAP mulai berubah menjadi real application. Browsing di HP menjadi aktifitas yang menyenangkan karena page terload dengan cepat, dan content-provider mulai banyak bermunculan. Hanya kini ada satu masalah baru pada WAP service. Inkompatibilitas browser WAP di HP dengan situs WAP. Menjengkelkan bukan kalau kita tidak bisa membuka situs WAP penting hanya gara-gara browser WAP di HP kita tidak mampu memproses halaman di situs WAP? Pernah menjumpai "parser error" atau "content unknown" atau "unable to process page" di HP Anda ketika sedang menjelajahi internet? Error-error tadi disebabkan karena inkompatibilitas software browser di HP Anda dengan halaman di situs WAP.
Akar masalah ini berasal dari dual-standard yang dibuat oleh WAP Forum, badan standarisasi protokol WAP. WAP Forum mempunyai 2 standar untuk WAP browsing, yaitu WAP 1.2.1 dan WAP 2.0, standar terbaru. Browser dengan kompatibilitas WAP 1.2.1 hanya dapat memproses bahasa Wireless Markup Language (WML). Sedangkan browser dengan kompatibilitas WAP 2.0 dapat memproses WML, eXtended Hypertext Markup Language-Mobile Phone (xHTML-MP), Compact HTML (CHTML), dan Hypertext Markup Language (HTML) biasa, seperti yang saat ini sedang Anda baca.
Beberapa situs WAP sudah mulai meninggalkan WML dan mulai menggunakan xHTML-MP atau HTML - dan cHTML di Jepang -, karena bahasa-bahasa ini memungkinkan penambahan content-content yang lebih kaya multimedia ketimbang WML. Gambar, video, dan audio dapat disertakan menggunakan bahasa-bahasa ini. Sehingga situs WAP tak hanya melulu teks dan gambar statis, tapi juga content lain macam tabel kompleks, animasi Flash, video 3GP, musik MIDI, dan sebagainya.
Sayangnya, manufaktur HP masih banyak yang enggan memberikan kompatibilitas WAP 2.0 pada browser WAPnya. Browser WAP di HP masih banyak yang hanya kompatibel dengan WAP 1.2.1. Akibatnya banyak pengguna HP yang tidak bisa membuka situs WAP keren. Tidak bisa membuka http://wap.google.com atau http://mobile.google.com? Itu karena browser WAP di HP Anda hanya kompatibel dengan WAP 1.2.1 dan bukan WAP 2.0. Informasi yang dapat kita terima seharusnya tidak terbatas. Sekarang bagaimana kita bisa mendapatkan informasi tak terbatas kalau hanya untuk mengakses sumber informasi saja peralatan kita menghalangi kita untuk melakukannya?
Anyway, ada satu situs WAP keren di Internet dimana Anda bisa mengetes kemampuan WAP Browser di HP Anda. Coba deh Anda buka http://wap.teleca.com. Di sana, di bagian Test Your Browser, ada set tes yang amat komprehensif untuk mengetes kompatibilitas browser WAP Anda dengan standar-standar WAP. Saya belum menemukan situs tes WAP Browser, yang gratis, sekomprehensif milik Teleca WAP. Di sana Anda bisa mengetes kemampuan browser Anda memproses WML, xHTML-MP, cHTML, HTML. Anda juga bisa mengetes kapabilitas WCSS, decoder gambar, character set (Rusia, Yunani, Cina, Thailand, Arab, dsb.), Imagemaps, Imagemaps dan WMLScripts, WMLScripts, Forms dan ASP, dan ASP Wordquiz. Anda juga bisa mengetahui detail browser dan HP Anda di bagian User Info. Teleca bahkan menyediakan beberapa file tes berekstensi TXT, DOC, WAV, MP3, MIDI, JAD, JAR, dan VCF untuk mengetes kapabilitas browser dan HP Anda memproses file.
Jika HP Anda berhasil melalui semua tes Teleca dengan sukses, maka bisa dipastikan HP Anda dapat membuka SEMUA jenis halaman apapun yang ada di Internet. In that case, congratulations! Buat yang tidak, ini saatnya bagi Anda mengirim petisi ke manufaktur-manufaktur HP agar menyertakan browser yang mendukung standar WAP 2.0 dan standar lain dengan sempurna. Demi kemajuan dan percepatan informasi,
Saya masih ingat waktu saya pertama kali mencoba menjelajahi internet di HP Siemens S35 bapak saya tahun 2001an. Waktu itu saya menggunakan kartu proXL (sekarang XL) dan menggunakan CSD dengan memanggil ke 8998, dial-up number proXL. Apa yang terjadi? Saya jengkel setengah hidup. Untuk meload wap.1rstwap.com, rasanya butuh waktu seumur mati sebelum selesai. Pada saat itulah saya berpikir bahwa aplikasi Wireless Application Protocol (WAP) over CSD untuk browsing internet hanya marketing gimmick operator dan pembuat HP saja. Betapa tidak? Siapa yang mau mengeluarkan uang 700 Rupiah/menit hanya untuk uring-uringan menunggu page tidak segera keluar?
Ketika teknologi GPRS tiba di Indonesia, dipelopori oleh operator Indosat Multi Media Mobile (IM3), marketing gimmick WAP mulai berubah menjadi real application. Browsing di HP menjadi aktifitas yang menyenangkan karena page terload dengan cepat, dan content-provider mulai banyak bermunculan. Hanya kini ada satu masalah baru pada WAP service. Inkompatibilitas browser WAP di HP dengan situs WAP. Menjengkelkan bukan kalau kita tidak bisa membuka situs WAP penting hanya gara-gara browser WAP di HP kita tidak mampu memproses halaman di situs WAP? Pernah menjumpai "parser error" atau "content unknown" atau "unable to process page" di HP Anda ketika sedang menjelajahi internet? Error-error tadi disebabkan karena inkompatibilitas software browser di HP Anda dengan halaman di situs WAP.
Akar masalah ini berasal dari dual-standard yang dibuat oleh WAP Forum, badan standarisasi protokol WAP. WAP Forum mempunyai 2 standar untuk WAP browsing, yaitu WAP 1.2.1 dan WAP 2.0, standar terbaru. Browser dengan kompatibilitas WAP 1.2.1 hanya dapat memproses bahasa Wireless Markup Language (WML). Sedangkan browser dengan kompatibilitas WAP 2.0 dapat memproses WML, eXtended Hypertext Markup Language-Mobile Phone (xHTML-MP), Compact HTML (CHTML), dan Hypertext Markup Language (HTML) biasa, seperti yang saat ini sedang Anda baca.
Beberapa situs WAP sudah mulai meninggalkan WML dan mulai menggunakan xHTML-MP atau HTML - dan cHTML di Jepang -, karena bahasa-bahasa ini memungkinkan penambahan content-content yang lebih kaya multimedia ketimbang WML. Gambar, video, dan audio dapat disertakan menggunakan bahasa-bahasa ini. Sehingga situs WAP tak hanya melulu teks dan gambar statis, tapi juga content lain macam tabel kompleks, animasi Flash, video 3GP, musik MIDI, dan sebagainya.
Sayangnya, manufaktur HP masih banyak yang enggan memberikan kompatibilitas WAP 2.0 pada browser WAPnya. Browser WAP di HP masih banyak yang hanya kompatibel dengan WAP 1.2.1. Akibatnya banyak pengguna HP yang tidak bisa membuka situs WAP keren. Tidak bisa membuka http://wap.google.com atau http://mobile.google.com? Itu karena browser WAP di HP Anda hanya kompatibel dengan WAP 1.2.1 dan bukan WAP 2.0. Informasi yang dapat kita terima seharusnya tidak terbatas. Sekarang bagaimana kita bisa mendapatkan informasi tak terbatas kalau hanya untuk mengakses sumber informasi saja peralatan kita menghalangi kita untuk melakukannya?
Anyway, ada satu situs WAP keren di Internet dimana Anda bisa mengetes kemampuan WAP Browser di HP Anda. Coba deh Anda buka http://wap.teleca.com. Di sana, di bagian Test Your Browser, ada set tes yang amat komprehensif untuk mengetes kompatibilitas browser WAP Anda dengan standar-standar WAP. Saya belum menemukan situs tes WAP Browser, yang gratis, sekomprehensif milik Teleca WAP. Di sana Anda bisa mengetes kemampuan browser Anda memproses WML, xHTML-MP, cHTML, HTML. Anda juga bisa mengetes kapabilitas WCSS, decoder gambar, character set (Rusia, Yunani, Cina, Thailand, Arab, dsb.), Imagemaps, Imagemaps dan WMLScripts, WMLScripts, Forms dan ASP, dan ASP Wordquiz. Anda juga bisa mengetahui detail browser dan HP Anda di bagian User Info. Teleca bahkan menyediakan beberapa file tes berekstensi TXT, DOC, WAV, MP3, MIDI, JAD, JAR, dan VCF untuk mengetes kapabilitas browser dan HP Anda memproses file.
Jika HP Anda berhasil melalui semua tes Teleca dengan sukses, maka bisa dipastikan HP Anda dapat membuka SEMUA jenis halaman apapun yang ada di Internet. In that case, congratulations! Buat yang tidak, ini saatnya bagi Anda mengirim petisi ke manufaktur-manufaktur HP agar menyertakan browser yang mendukung standar WAP 2.0 dan standar lain dengan sempurna. Demi kemajuan dan percepatan informasi,
0 komentar:
Posting Komentar